replika

replika
it's my mind

Senin, 26 Juli 2010

Cintaku tak sehebat batang-batang kretekmu


Sore ini kita menguntai janji tuk saling melepas resah jiwa dalam dahaga rindu
Tetapi semua terhempas oleh kegalauan yang jadi ego mu dihari itu
Ego yang selalu menyudutkanku
Kulihat rona lelah penuh masalah dalam garis matamu
Rasanya ingin kuterobos gundah yang menjadi mendung dalam cerahmu
Ingin ku balut seluruh keluhmu
Membiarkan kau bersandar dalam dekap lenganku yang tak terlalu lapang
Tapi emosi menahan elegiku tuk bertarung dalam batas-batas tawar ini
Aku merasa marah, ketika tiba-tiba murammu menghampiri senyum sapa ku
Kau juga marah, ketika diamku tak menjawab beban-beban otakmu
Sore itu..ku tak melihat kau yang kukenal dulu
Kau duduk terdiam disudut palataran rumahku sambil menikmati batang-batang kretek yang menjadi tumpahan misterimu
Abunya terjatuh dan menertawakanku
Tertawa karena hanya dia yang dapat menembus resah jiwamu
Cintaku dikalahkan batang-batang kretek itu
Akankah kau selalu begitu
Menyimpan sesalmu dalam murung yang tak terjangkaukan
Aku lelah berdiri disampingmu yang itu
Bisakah ku minta KAU lelaki yang pertama kali kukenal dulu
Mungkin cintaku memang tak sehebat batang-batang kretekmu.

28 April 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar